Special Offer Box set The Heroes of Olympus

Periode: 21 Agustus - 8 September 2023

Box set The Heroes of Olympus

Rick Riordan

Tujuh blasteran akan menjawab panggilan.

Karena badai atau api, dunia akan mengalami kejatuhan.

Sumpah yang ditepati hingga tarikan napas penghabisan bergulir.

Dan, musuh panggul senjata menuju Pintu Ajal terakhir.

Rp679.000,00

Free Lanyard + Diskon 15%

Nama Seri

The Heroes of Olympus

Genre

Children & middle-grade fantasy

Format

Box set, paperback

Jumlah halaman

2.524

Target Pembaca

Usia 15+

Harga

Rp679.000,00

 

The Heroes Of Olympus #1: The Lost Hero

 Leo di sini!

Sebagian besar orang akan menganggapku tukang yang bisa memperbaiki segala. Tidak salah, aku memang seahli itu. Dengan petunjuk ini, kurasa kalian sudah bisa menebak siapa ayah dewataku.

Untuk misi dari Ramalan Besar kali ini, aku bertugas mengurus transportasi. Bukan masalah! Aku punya naga perunggu berukuran 18 meter yang suka diberi makan saus Tabasco. Aku hanya perlu mencari cara untuk …, eh, memberinya sayap agar bisa menerbangkanku, Jason, dan Piper menyerbu musuh berbahaya dan menerjunkan diri ke dalam maut. Sudah kubilang, enteng!

Aku hanya tidak suka isi ramalan untukku: Karena badai atau api, dunia akan mengalami kejatuhan.Soalnya tubuhku bisa menyulut api, secara harfiah. KerenSeram, ya?

 

Leo Valdez,

Tempat rahasia di dalam hutan

Perkemahan Blasteran

Maaf, kalian pasti mencari Percy, ya?

Dia bilang sedang bosan mengoceh dan muak menjadi pusat perhatian. Dia menyuruhku untuk lebih percaya diri dan berani tampil, jadi di sinilah aku.

Kenalkan, namaku Frank Zhang.

Mukaku mirip kelinci, tubuhku seperti beruang, dan kepribadianku serupa kura-kura.

Kenapa aku mengambil perumpamaan hewan? Kalian akan tahu jawabannya setelah membaca petualanganku bersama Percy dan Hazel.

Percy memelototiku, jadi aku akan bilang bahwa aku ini jago memanah. Dan, aku sungguh berharap bahwa ayahku adalah Apollo, dewa panahan.

Nyatanya, ayahku adalah dewa yang dibenci banyak orang. Dia tipe ayah yang akan berkata, “Kalau kau berani macam-macam dengan anakku, kutempeleng kau sampai terlempar ke Tartarus.”

Kalian pasti sudah tahu, ‘kan, siapa yang kumaksud?

Demi menuntaskan misi membebaskan Maut, aku harus mencari tahu tentang kekuatanku yang diwarisi turun-temurun.

Dan, itu berkaitan dengan moto keluarga Zhang:

Kau bisa menjadi apa saja yang kau inginkan. Secara harfiah.

 

Frank Zhang,

Rumah Nenek, sesaat sebelum melawan Laistrygonian, ogre kanibal

Mencari anak Dewi Kebijaksanaan, tetapi malah menemukan anak Dewi Cinta? Dari situ saja, kalian bisa menebak seburuk apa situasinya, ‘kan?

Annabeth sedang menjalani misi pribadi, mengikuti Tanda Athena. Aku ingin berkata semoga dewa-dewi melindunginya, tetapi sia-sia. Mereka semua sedang mengalami gangguan kepribadian, tidak bisa memutuskan lebih suka Yunani atau Romawi, sementara Gaea makin merajalela.

Aku Piper.

Aku sempat menjalani misi yang melibatkan manusia terkuat di muka bumi, Hercules. Aku sungguh tidak bisa memberi tahu kalian apa yang bagus tentangnya, padahal aku ini terkenal bermulut manis.

Misalnya, aku bisa saja berkata, “Kau akan menyukaiku.” Namun, aku sudah muak dengan stereotipe anak Aphrodite hanya punya tampilan cantik di luar, tetapi berotak kosong dan cuma tahu cara bersenang-senang. Aku tidak mau menggunakan charmspeak untuk memperbudak kalian agar melakukan apa yang kuinginkan.

Aku hanya ingin agar kalian cukup menyukaiku sehingga mau menyisakan sedikit waktu untuk mendengarkanku.

Karena sekarang, giliranku bercerita.

 

Piper McLean,

Sendirian di kabin Argo II,

mengharapkan keselamatan Annabeth

Aku sungguh benci menjalani misi seorang diri karena akhirnya pasti buruk.

 

Hecate, dewi sihir, secara mengejutkan ingin membantu dalam misi mengalahkan Gaea. Aku curiga, mengingat dia mudah berpindah pihak. Kadang membantu Titan, kadang membantu dewa-dewi Olympia. Terutama karena dia memberiku misi tersulit di dunia: aku harus bisa memanipulasi Kabut, lapisan magis yang menyamarkan hal-hal ajaib yang terjadi di muka bumi agar tidak disadari manusia.

 

Kalau dia menyuruhku mengeluarkan bebatuan mulia dari bawah bumi, meminta setumpuk harta karun bawah tanah, itu gampang. Namun, memintaku membuat orang lain melihat apa yang aku ingin agar mereka lihat? Lebih baik aku kembali lagi saja ke Dunia Bawah. Eh, tidak, itu sama buruknya.

 

Hecate meminjamiku sigung peliharaannya yang suka buang gas. Mungkin hewan itu bisa membantu kami mengalahkan musuh dengan serangan kentut?

 

Ah, maaf. Aku lupa. Namaku Hazel, kalau-kalau kalian penasaran. Aku anak Pluto, dan seharusnya aku sudah mati puluhan tahun lalu. Ini kehidupanku yang kedua. Seru, ya? Tidak juga.

 

Hazel Levesque,

Sedang berjaga malam di Argo II,

berharap tidak ada demon iseng coba-coba menyerang kapal

Pernahkah kau merasa terbebani oleh siapa orangtuamu?

Orang-orang hanya melihat keindahan luarnya. Ketenaran, kegemilangan, kejayaan, itulah yang kau dapat sebagai anak Jupiter, raja dari para dewa. Tidak ada yang memikirkan kesulitan di baliknya. Selalu dilimpahi tanggung jawab, selalu dijadikan pemimpin pasukan, selalu dibebani harapan untuk meraih kemenangan. Tidak boleh melakukan kesalahan apa pun. Tidak boleh mengenal kata menyerah.

Aku, Jason, hanya ingin menjadi pemuda biasa-biasa saja. Yang boleh mengeluh, yang boleh terlihat lemah, yang boleh merasa putus asa. Yang ingin berbagi tugas demi meringankan bebannya.

Bukannya aku keberatan berkorban demi teman-temanku atau terjun ke dalam misi berbahaya demi menyelamatkan dunia. Ramalan sudah menyatakannya: Karena badai atau api, dunia akan mengalami kejatuhan.

Pilihannya aku atau Leo. Demi mengalahkan Gaea, salah satu dari kami akan mati.

Akan lebih baik kalau orang itu adalah aku.

 

Jason Grace,

Setelah ditusuk pedang emas imperial,

terluka parah dan nyaris bertemu maut

Reseller